Termux adalah Android Terminal Emulatoryang juga menyediakan Linux Environment. Ini berarti Termux menyediakan banyak paket yang sering digunakan dalam lingkungan GNU/Linux. Yang saya suka dari Termux tentunya karena aplikasi ini gratis. Selain itu juga ada Termux:api yang memudahkan kita mengakses device-API. Misal mengakses SMS, lokasi GPS, maupun system clipboard. Ada satu lagi yang menarik. Termux:Task yang menjembatani program Termux dengan Tasker.
Aplikasi Termux:Task ini dibandrol dengan harga Rp. 29.000,-.
Aplikasi buatan Fredrik Fornwall ini menyediakan APT, yaitu software manajemen paket yang sudah teruji kehandalannya di Debian dan Ubuntu. Kamu bisa memasang paket seperti gitvimtmuxpythonnodejsopenssh, dan banyak lagi.
Saya rasa préambule sudah cukup. Masuk pada materi kita .
Pasang dulu aplikasi Termux. Buka, lalu perbarui daftar paket dengan perintah
apt update
kemudian pasang openssh.
apt install openssh
Jalankan SSH Server.
sshd
Secara default, openssh server pada Termux ini berjalan pada port 8022.

Dan satu lagi, kamu tidak bisa masuk sshpada Termux menggunakan otentikasi password. Jadi kamu perlu menempelkan SSH public key dari klien ke direktori ~/.ssh/authorized_keys
Untuk mengakses ssh gunakan perintah
ssh $IP -p 8022 -i $PATH_TO_SSH_KEY
Dimana $IP adalah IP ponsel kamu dan $PATH_TO_SSH_KEY adalah path menuju private key kamu